Pesawat kertasku 'kan melaju
Membawa surat perintah bagimu
Kata-kata yang hingga kini ku tak tahu
Tapi begitulah ia berseru
Surat perintah tlah di tanganmu
Kau baca dengan menggebu
Mengartikan bait yang keliru
Sambil piring sendok beradu
Sudahkah kau tahu
Apa makna tersurat di situ
Apa makna tersirat dalam kalbu
Lekat....
Kau tatap lagi kertas di tanganmu
Kau baui aroma bagai candu
Membuat bibir membisu
Lidah kelu
Otak beku
Mata syahdu
Tubuh kaku
Luka membiru
Surat perintah itu
Kini menuntunmu
Membawa ragamu
Melambungkan jiwamu
Menuju gerbang ke tujuh
Bernama orde baru (KD)
Surat Perintah
Baca Tulisan Lainnya di Kategori:
Sastra
Be the first to reply!
Posting Komentar